Berdasarkan
hasil penelitian, bawang merah memiliki beberapa kandungan penting yang jarang
ada di sayuran atau bahan makanan lainnya. Kandungan-kandungan tersebut
berperan untuk mempromosikan kesehatan tubuh yang lebih baik. Beberapa
diantaranya adalah :
Quercetin
Bawang
merah memiliki kandungan bernama quercetin yang bersifat antioksidan,
anti-jamur, dan juga anti-inflamasi. Dengan adanya kandungan tersebut, bawang
merah dipercaya bisa membantu mencegah terjadinya kanker. Selain itu, quercetin
juga dinilai ampuh dalam menyembuhkan demam atau flu.
Allicin
Selain
quercetin, terdapat juga kandungan allicin yang bermanfaat untuk menjaga
kesehatan jantung. Menurut penelitian, mengonsumsi bawang merah secara rutin
diketahui bisa membantu menurunkan dan menjaga tekanan darah di titik normal.
Selain itu, Allicin yang terkandung di dalamnya juga mampu membantu mengatasi
ketombe.
Organosulphur
Studi
menunjukkan bahwa bawang merah mengandung organosulphur yang tinggi, yaitu
senyawa sulfur yang secara efektif dapat membantu mengatasi kanker lambung dan
kanker prostat. Senyawa ini bisa menciptakan lapisan pelindung ketika tubuh
bergerilya melawan kanker di kelenjar perut dan prostat.
Onionin A
Bumbu
dapur yang sering dilibatkan dalam bermacam-macam masakan Indonesia ini
diketahui juga mengandung Onionin A. Senyawa ini cukup efektif untuk mengurangi
peradangan dan rasa sakit yang disebabkan oleh berbagai penyakit. Adanya
Onionin A diyakini mampu mengurangi rasa sakit baik itu permanen maupun
sementara. Mengonsumsi bawang merah secara rutin juga akan membantu mengatasi
alergi, asma, dan arthritis (radang sendi).
Maka
dari itu, ada baiknya bagi anda yang tidak suka bawang merah mulai
mempertimbangkan kembali untuk mencobanya. Untuk tahap awal, anda bisa
melibatkannya pada masakan favorit anda, misalnya sate ayam. Umumnya sate ayam
juga disertakan irisan bawang merah sebagai pelengkap. Anda juga bisa
melibatkannya ke makanan-makanan lainnya.

0 Response to "Manfaat Bawang Merah"
Post a Comment